Rabu, 29 Februari 2012
Berpantomim Sambut Hari Gizi Nasional
HIRUK-PIKUK
suara orang-orang yang tengah berdemo di depan Gedung Sate Bandung, tidak membuat Wanggi Hoed resah. Dia asyik berpantomim menyambut Hari Gizi Nasional yang jatuh setiap tanggal 28 Februari dengan repertoar bertajuk "Sehat itu Milik Siapa?". Sambil menenteng plastik berisi susu murni dan foto bergambar bayi lelaki yang kekurangan gizi, Wanggi melakukan aksinya hingga ke tengah Jln. Diponegoro aandung, Selasa (28/2).
Kontan saja, aksi Wanggi ini membuat sedikit kemacetan arus lalu lintas. Padahal di depan Gedung Sate banyak para pendemo yang menentang aksi Bupati Subang, Eep Hidayat. Tetapi aksi ini tidak memengaruhi Wanggi untuk mengingatkan masyarakat akan Hari Gizi Nasional.
Susu yang menjadi bahan aksinya, disimbolkan sebagai lambang kelengkapan gizi anak Indonesia. Namun hingga kini, susu belum menjadi sesuatu yang mutlak dikonsumsi. Pasalnya, pemerintah kurang menggiatkan konsumsi gizi. "Harganya yang mahal menyebabkan masyarakat Indonesia kurang mengonsumsi susu sebagai asupan gizi," ungkapnya kepada wartawan.
Selain susu, Wanggi pun membawa potongan roti berwarna cokelat yang disimpan di seberang Gedung Sate. Sama halnya dengan susu, roti belum menjadi makanan pokok seperti nasi. "Padahal kadar kalori dan gizi roti lebih tinggi dari nasi," ujarnya.
Aksi repertoar pantomim Wanggi ini sedikit menarik perhatian orang yang berada di Lapangan Gasibu yang tengah asyik menyaksikan aksi demo di depan Gedung Sate. Mereka sedikit terheran-heran dengan Wanggi yang memainkan seni pantomim. Yang lebih mengherankan lagi, ia sengaja membawa satu plastik susu yang kemudian diminumnya menggunakan slang plastik. Sementara potongan roti sebagian dimakan, sebagian lagi dibiarkan di trotoar jalan.
Aksi ini bentuk protes terhadap pemerintah yang tidak ngeh pada Hari Gizi Nasional. Wanggi menilai, pemerintah sudah melupakan Hari Gizi Nasional. Buktinya banyak warga kekurangan gizi.
(kiki kurnia/"GM")**
copyright © 2001 www.klik-galamedia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar